Dalam perjalanan berdakwah untuk menyebarkan agama Islam di tanah Jawa,
Sunan Kalijaga di mana pada masa itu
tanah Jawa banyak pendekar/jawara yang memiliki beragam ilmu kesaktian, beliau merasa
perlu untuk membekali para murid, sahabat, saudaranya dengan beragam ilmu
kesaktian. Tak lain dengan tujuan agar para murid yang baru saja memeluk agama
Islam (mualaf) semakin yakin dengan
keyakinannya. Kalau kalah, bisa dipastikan keyakinan mereka lama-lama akan
meluntur.
Salah satu yang ilmu diajarkan Sunan Kalijaga adalah Ajian Kamara Geni yang
memiliki tuah menolak, menangkal, dan mengembalikan kiriman energi jarak jauh
dari seseorang yang berniat jahat (dikenal dengan nama Santet, teluh, tenung,
ragam ajian-ajian penyerang/pemukul jarak jauh dsb). Ajian Kamara Geni ini,
oleh Sunan Kalijaga diturunkan kepada Ki Ageng Sebayu dan Ki Gede
Pekalongan, juga berfungsi untuk menghantam jin yang bersifat syetan / nakal
dan berniat jahat.
Laku ajian ini, versi Sunan Kalijaga sebagai berikut:
1. Puasa mutih 3 hari atau boleh juga 7 hari, puasa dimulai hari weton
anda.
2. Laksanakan sholat lima waktu dan
3. sesudah sholat membaca 7 x doa ajian ini dengan posisi kepala di bawah (Jawa: topo ngalong/posisi kelelawar).
Mantra Ilmu Kamara Geni, yang harus
dibaca:
bismilahirohmanirohim
Doa bali sumpah waliyullah anamuka badan ya Rasulullah. Allohumma yaa bali
yaa bali yaa bali sakudung ingsun. Kulhu kamara geni tutup bali, balika balika
balika balkum balkum balkum.
Usai mengamalkan biidznillah anda akan kebal santet luar dalam. Anda juga
bisa melindungi/mengobati orang lain dengan cara membaca doa di atas 7 x
tiupkan ke segelas air putih dan meminumkan air putih kepadanya.
Bila saudara ingin mengamalkannya, dipersilahkan dan tentu saja jangan lupa
untuk mengirim al fatihah khususnya kepada Rasulullah SAW dan kepada Sohibul
ijasah Sunan Kalijaga dan pengijazah2 lain hingga ajian ini sampai kepada kita.
keren abis artikelnya
BalasHapusD amalkan tanpa guru apakah bisa
BalasHapus